Balapan di Valencia akan menjadi penentu, ungkap Dovizioso
Kemenangan di sirkuit Sepang, Hari Minggu (29/10/2017), membuatPembalap adal Italy Dovizioso berhasil membuat persaingan memperebutkan gelar juara dunia MotoGP 2017 harus diselesaikan dalam seri terakhir di Ricardo Tormo, Valencia, pada 12 November mendatang.
Saat ini Rider Ducati tersebut menempati posisi dua klasemen sementara dengan 261 poin. Ada jarak 21 angka antara dirinya dengan Marquez (Repsol Honda) di posisi teratas.
"Valencia adalah sirkuit bagus buatnya, motor Honda cocok sekali dengan sirkuitnya tapi saya pikir kami juga bisa kompetitif di sana," ujar Dovizioso seperti dilansir Crash.net.
"Namun, jarak kami 21 poin dan harus ada sesuatu yang terjadi (agar Dovizioso jadi juara dunia). Tekanan bahwa balapan terakhir dilangsungkan di Spanyol juga akan cukup berat (buat Marquez), tapi ia sudah pernah melakukannya di masa lalu. Seperti sudah saya singgung, kami punya selisih poin banyak di Valencia dan saya pikir Marc akan kompetitif sedari awal."
"Satu-satunya yang dapat kami lakukan di Valencia adalah sama seperti di sini; berupaya kencang dan kompetitif dalam usaha menang. Apa yang dapat dilakukan Marc tidak ada dalam kendali kami," tuturnya.
Menyebut bahwa dirinya merasa gembira dengan keberhasilan menjadi penantang gelar juara dunia musim ini, Dovizioso juga memuji kiprah Marquez di 2017.
"Kami tahu akan sulit tapi kami tetap tenang; kami seperti itu sebelum akhir pekan ini dan juga akan ke Valencia dengan sikap serupa dan berusaha meraih hasil maksimal," kata Dovi.
"Saya tidak senang-senang amat dengan kemenangan hari ini karena kami tidak punya banyak kartu untuk dimainkan pada seri berikutnya, tapi yang sudah dilakukan Marc musim ini sungguh luar biasa."
"Inilah kenyataannya dan jika kami tidak bisa meraih hasil lebih baik maka begitulah. Sehingga kalau Marc menjadi juara dunia, itu berarti ia adalah yang terbaik musim ini," ucapnya.
0 Response to "Balapan di Valencia akan menjadi penentu, ungkap Dovizioso"
Post a Comment